![]() |
Kepala Bidang Sarana dan Prasarana Disperta Jombang Eko Purwanto |
JOMBANG,centralberitanews1.com – Upaya Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jombang dalam memperkuat ketahanan pangan daerah mulai menunjukkan hasil positif. Hingga pertengahan tahun 2025, luas tanaman padi di wilayah ini mengalami peningkatan signifikan dibandingkan tahun sebelumnya.
Berdasarkan data Dinas Pertanian (Disperta) Jombang, luas tanaman padi mencapai 55.898 hektare per Juni 2025. Angka ini naik 2.777 hektare atau sekitar 5 persen dibandingkan periode yang sama tahun 2024 yang mencatat 53.121 hektare.
“Tambahan luas tanam tersebar merata di seluruh kecamatan. Kami optimistis target 81.250 hektare di tahun 2025 bisa tercapai,” ujar Eko Purwanto, Kepala Bidang Sarana dan Prasarana Disperta Jombang, mewakili Kepala Dinas M. Rony, pada Sabtu (6/7/2025).
Eko menyebutkan, total luas tanam padi tahun 2024 tercatat sebesar 79.733 hektare. Artinya, hanya diperlukan tambahan sekitar 1.517 hektare lagi untuk memenuhi target tahun ini.
Di lapangan, aktivitas penanaman padi masih berlangsung. Salah satunya di Desa Grobogan, Kecamatan Mojowarno, yang menjadi salah satu sentra pertanian padi. Menurut Hari, seorang petani setempat, sebagian besar tanaman padi di daerah tersebut kini telah memasuki usia dua bulan.
“Biasanya kami tanam padi dua kali dalam setahun, setelah itu dilanjutkan dengan jagung,” ujarnya.
Namun, keterbatasan pasokan air menjadi tantangan tersendiri bagi petani. Hari menambahkan, tidak semua lahan bisa terus ditanami padi karena air irigasi kadang tidak mencukupi.
“Kalau air tidak cukup, biasanya beralih ke jagung. Kami pakai mesin pompa untuk bantu pengairan,” jelasnya.
Untuk mengoptimalkan hasil tanam, Pemkab Jombang menerapkan pendekatan Manajemen Tanam Sehat (MTS). Strategi ini bertujuan meningkatkan produktivitas, menekan biaya produksi petani, serta mendorong sistem pertanian yang ramah lingkungan.
Dengan sinergi antara petani dan pemerintah daerah, Jombang menunjukkan komitmen kuat dalam memperkuat ketahanan pangan lokal sekaligus meningkatkan kesejahteraan petani.