![]() |
Kepala Sekolah SMA Negeri 2 Jombang Budiono, S.Pd.,M.MPd. |
JOMBANG,centralberitanews1.com – SMAN 2 Jombang kembali menunjukkan komitmennya dalam membentuk generasi muda yang tangguh, berprestasi, dan berkarakter melalui kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) tahun ajaran 2025/2026. Kegiatan MPLS dilaksanakan selama empat hari, mulai Senin hingga Kamis, 14 hingga 17 Juli 2025, dan didahului oleh kegiatan Pra-MPLS yang berlangsung pada Kamis, 10 Juli 2025.
Sebanyak 357 siswa baru mengikuti kegiatan ini dengan antusias. MPLS tahun ini dikemas secara edukatif, ramah, dan penuh nuansa kekeluargaan, mengusung prinsip-prinsip inklusif, partisipatif, serta fleksibel, sesuai dengan arahan dari Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur. Acara dibuka dengan apel secara daring serentak se-Jawa Timur, menandai dimulainya proses adaptasi bagi siswa baru menuju lingkungan dan budaya baru di dunia pendidikan menengah atas.
Selama empat hari pelaksanaan, para peserta MPLS dibekali berbagai materi yang tidak hanya bersifat informatif, tetapi juga membangun karakter dan semangat belajar. Kegiatan ini meliputi pengenalan terhadap lingkungan sekolah, baik fisik maupun sosial, serta pembentukan interaksi positif antara siswa baru dengan warga sekolah, termasuk sesama siswa, guru, dan tenaga kependidikan.
Tak hanya itu, pengenalan terhadap kurikulum juga menjadi salah satu agenda penting dalam MPLS. Para siswa diperkenalkan pada visi dan misi sekolah, struktur kurikulum merdeka yang mencakup program intrakurikuler, kokurikuler, dan ekstrakurikuler, serta budaya sekolah yang menjunjung tinggi nilai prestasi dan karakter pelajar Pancasila.
Salah satu materi pilihan yang secara khusus dipilih dan menjadi perhatian dalam MPLS tahun ini adalah kesehatan mental. Materi ini dinilai sangat relevan dan penting, mengingat tantangan yang dihadapi remaja masa kini semakin kompleks, baik dari sisi akademis maupun sosial. Melalui materi ini, siswa diajak untuk memahami kondisi psikologis, emosional, dan sosial mereka, agar mampu menjaga keseimbangan mental dan meningkatkan kualitas pembelajaran secara menyeluruh.
Budiono menyampaikan," Kegiatan MPLS di SMAN 2 Jombang juga memiliki keunikan tersendiri yang jarang ditemukan di sekolah lain, yakni adanya Demo dan Expo Ekstrakurikuler yang sangat menarik perhatian siswa baru. Sebanyak 21 ekstrakurikuler aktif menampilkan kegiatan mereka melalui pertunjukan langsung, pameran prestasi selama satu tahun terakhir, serta pemaparan rencana program dan lomba yang akan diikuti ke depannya. Expo ini menjadi ajang promosi yang efektif dalam menjaring minat dan bakat siswa baru terhadap kegiatan non-akademik di sekolah.
"Keberadaan demo ekskul yang dikemas atraktif ini menjadi sarana awal bagi siswa baru untuk menyalurkan potensi diri dan membangun kebanggaan terhadap komunitas yang mereka pilih kelak. Tak heran, kegiatan ini menjadi salah satu daya tarik tersendiri dalam rangkaian MPLS SMAN 2 Jombang.
Lanjut Budiono, Ciri khas MPLS di SMAN 2 Jombang juga tampak dari cara penyambutan siswa baru yang dilakukan oleh para kakak pendamping gugus. Dengan menerapkan budaya 5S: Senyum, Salam, Sapa, Sopan, dan Santun, sekolah berupaya menciptakan suasana yang nyaman, menyenangkan, dan mendukung proses adaptasi siswa baru secara lebih manusiawi dan berkesan.
"Melalui seluruh rangkaian MPLS ini, SMAN 2 Jombang tidak hanya memperkenalkan aspek teknis kehidupan sekolah, namun juga membangun fondasi nilai-nilai luhur, mempererat hubungan antarsiswa, dan menumbuhkan motivasi belajar sejak dini. Program ini menjadi langkah awal yang strategis dalam mendampingi siswa baru, menghadapi dinamika belajar di jenjang SMA.
Dengan pelaksanaan MPLS yang menyentuh berbagai dimensi pembentukan karakter, sosial, akademik, dan emosional, SMAN 2 Jombang menegaskan peran pentingnya sebagai lembaga pendidikan yang tidak hanya mendidik, tetapi juga membentuk pribadi yang utuh dan siap bersaing dalam berbagai tantangan masa depan."Terang Budono.