Mahasiswa Pola Demo Dugaan Korupsi Rehab SDN 4 Pasir Putih, Rangka Tidak Diganti dan Gunakan Seng Tipis


Sultra, CentralberitaNews1.com — Sejumlah mahasiswa asal Desa Pola menggelar aksi demonstrasi di depan Kantor Kejaksaan Tinggi (Kejati) Sulawesi Tenggara (Sultra). Aksi tersebut dilakukan sebagai bentuk protes atas dugaan korupsi pada proyek rehabilitasi SDN 4 Pasir Putih yang dikerjakan oleh Dinas Transmigrasi dan Ketenagakerjaan Kabupaten Muna.

Menurut hasil investigasi mahasiswa, proyek dengan nilai anggaran sekitar Rp200 juta itu diduga tidak dikerjakan sesuai dengan spesifikasi teknis (spek) yang telah ditetapkan.

 “Kami sudah melakukan investigasi dan menemukan adanya kejanggalan. Diduga pekerjaan tidak sesuai spek karena menggunakan seng paling tipis dan rangka atapnya tidak diganti, padahal anggarannya cukup besar,” ungkap Keking, salah satu peserta aksi.

Pihaknya juga mencurigai adanya praktik kerja sama antara Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK) dengan pihak kontraktor. Karena itu, mereka mendesak agar BPKAD Kabupaten Muna tidak mencairkan pembayaran proyek tersebut sebelum dilakukan pemeriksaan mendalam.

“Kami menduga telah terjadi tindak pidana korupsi. Kami meminta BPKAD Muna untuk menunda pencairan dana, mendesak BPK RI melakukan audit terperinci, serta meminta Kejaksaan Tinggi Sultra segera memanggil dan memeriksa Kepala Dinas Transmigrasi dan Ketenagakerjaan Kabupaten Muna,” tegas Keking.

Dalam aksi tersebut, mahasiswa juga menyampaikan akan melanjutkan gerakan ke kantor BPK RI Perwakilan Sultra untuk memperjuangkan transparansi dan akuntabilitas anggaran di daerah mereka.

 “Kami berharap Kejati Sultra memanggil Kepala Dinas dan kontraktor pelaksana. Banyak pekerjaan di Kabupaten Muna yang telah ditemukan oleh BPK RI tidak sesuai volume, dan ini harus segera ditindak,” tutup Keking.


(Pewarta: ALF | Editor: Redaksi CentralberitaNews1.com)